Update Info
Selasa, 26 Agu 2025
  • Ujian Madrasah Kelas IX MTsN 4 Blitar 2024/2025 berbasis Digital terlaksana selama seminggu Penerimaan Peserta Didik Baru Madrasah MTsN 4 Blitar 2025 Tahap 2 telah diumumkan Pembinaan dan Pendampingan Penyusunan Dokumen DLH Blitar dalam Perpanjangan Sekolah Adiwiyata Mandiri MTsN 4 Blitar

Menjadi Siswa BerAKHLAK

Minggu, 13 April 2025 Oleh : admin

Sebuah refleksi diri seorang bapak kepada anaknya,

Asaalamualaikum Anak-anakku
Saat ini sedang apa? baca baik-baik tulisan ini ya!
Tidak ada seorang makhluk ada di dunia ini diciptakan tanpa tujuan. Termasuk, kita sebagai manusia. Dilahirkan sebagai manusia pilihan oleh Sang Pencipta, Allah Azza Wa Jalla. Bagaimana hatimu saat ini?
Sedang bahagia, sedih, bimbang atau justru tanpa rasa. Wujud kebesaran Allah. Kamu masih bisa membaca tulisan ini hingga akhir. Tidak ada seorang manusia diciptakan sia-sia kecuali sebagai hikmah dan pelajaran sekitarnya.

Anakku,
Kapan kamu terakhir bernapas?
Kapan kamu terakhir mengedipkan bulu matamu?
saat ini dan masih kamu melakukannya.
Sudahkah kamu mengucapkan alhamdulillah? atau sekadar mengucapkan terima kasih pada dirimu sendiri. Atau pagi ini kamu telah menghampiri orang tuamu seraya berkata “Terima Kasih Buk, Pak. aku beruntung engkau lahirkan di dunia ini”
Meski, keadaan dan sekitarmu tak sesuai dan mendukung segala inginmu. Buktikan bahwa seorang anak madrasah tak hanya akan membebani keluarga dan masyarakat sekitar. Apalagi menjadi perusak dan kotoran masyrakat.

Anakku,
Kamu adalah manusia pilihan dengan takdir indah.
Menjadi seorang siswa yang pandai di bidang akademik atau tidak itu juga pilihan.
Tak ada siswa yang ingin dianggap bodoh atau jauh dari ketidakbisaan.
Kamu bisa dan kamu baik, seorang siswa yang berkarakter.
Lalu bagaimana menjadi siswa yang berkarakter dan berakhlak?

Anakku,
Bagaimana seorang siswa dapat menjadi pribadi yang berakhlak?

Cara pertama terkesan simpel tapi lumayan susah yaitu
Menghormati dan Menghargai: Akhlak mulia dimulai dari kemampuan untuk menghormati dan menghargai orang lain, baik itu guru, teman sebaya, staf sekolah, maupun orang yang lebih tua. Sikap ini tercermin dalam tutur kata yang sopan, perilaku yang santun, dan kemampuan untuk mendengarkan serta menghargai perbedaan pendapat.

Kedua, Jujur dan Bertanggung Jawab: Kejujuran adalah pilar utama dalam membangun kepercayaan dan menyelesaikan tugas tepat waktu, mengakui kesalahan, dan berani bertanggung jawab atas konsekuensi dari tindakan adalah wujud nyata dari akhlak yang baik.

Ketiga, Disiplin dan Taat Aturan: Siswa berakhlak memahami bahwa aturan dibuat untuk kebaikan bersama dan berusaha untuk melaksanakannya dengan penuh kesadaran.

Keempat, Peduli dan Empati: Rasa peduli terhadap sesama dan kemampuan untuk berempati adalah kualitas penting dalam membentuk hubungan yang harmonis.

kelima, Berperilaku Positif: Berkelakukan baik dimulai dari ucapan dan perkataan yang sopan santun bila mungkin berbahasa krama inggil pada yang lebih tua (orang tua dan guru)

dan Terakhir Cari Circle yang baik. Circle atau Lingkungan menentukan proses kita mau menjadi siswa baik atau buruk. Lingkungan yang baik juga membangun karakter untuk selalu berperilaku positif.

Anakku, Menjadi siswa berakhlak bukanlah sebuah tujuan akhir sekolah, melainkan sebuah proses berkelanjutan. Bapak yakin, dengan modal nilai-nilai menjadi siswa berakhlak masa depan cerah telah kamu pegang mulai dari sekarang. Apabila, kamu kesulitan mengawali jangan sungkan konsultasi pada guru dan konseling di layanan psikologi madrasah yakni BK.

Terima kasih

Tulisan Lainnya